Lahan yang baik untuk bercocok tanam adalah lahan yang
mengandung bahan organik. Bahan rganik mengandung sumber hara yang akan
memengaruhi kesuburan tanah suatu lahan. Contoh bahan organik tersebut adalah
humus dan pupuk.
Humus
biasanya terletak pada lapisan tanah bagian atas. Tanah yang dipengaruhi oleh
suhu dan curah hujan yang cukup, sangat baik untuk dijadikan lahan pertanian. Selain
itu, tekstur tanah juga sangat perlu diperhatikan. Tekstur tanah yang agak liat
dan berpasir adalah tanah yang mengandung bahan organik. Tanah yang mengandung
banyak air kurang cocok untuk dijadikan lahan karena akan menghambat proses
pertukaran oksigen. Sebaliknya, tanah yang kering juga tidak cocok untuk
bercocok tanam karena persediaan air untuk tanaman kurang.
Untuk meningkatkan
produktivitas lahan kering, ada beberapa cara yang perlu dilakukan, yaitu
pemakaian varietas tanaman unggul berumur genjah (pendek), penerapan pola tanam
yang sesuai dengan curah hujan, perbaikan teknik budidaya tanaman, dan
meningkatkan usaha konservasi lahan sehingga kelestarian lahan dapat dijaga.
0 komentar:
Posting Komentar