Benih tanaman adalah
bibit dari tanaman atau bagiannya yang digunakan untuk memperbanyak dan atau
mengembangbiakkan tanaman. Semua jenis tanaman dapat dikembangbiakkan melalui
pembibitan. Namun, ada juga tanaman yang dapat dikembangbiakkan dengan cara
lain. Seperti stek, cangkok, dan menempel. Cara – cara perkembangbiakan
tersebut biasanya dilakukan pada tanaman yang berkayu dan bersemak, seperti
pohon jambu biji, jeruk, dan pohon melati.
Disini saya akan menyebutkan contoh
tahap perkembangbiakkan beberapa tanaman.
-Cabai:
1) Biji cabai direndam terlebih dahulu dengan air. Biji
yang terapung dibuang dan yang tenggelam disemai. Biji yang terpilih setelah
disemai tersebut direndam dalam larutan hipoklorit 10% selama sepuluh menit. Perendaman
ini brtujuan untuk menghilangkan kuman penyakit yang menempel pada biji dan
mempercepat perkembangan benih.
2) Biji disemaikan pada tempat persemaian yang
diberi naungan atap plastik atau atap daun – daunan dan disusun rapih dengan
ppsisi menghadap ke timur ke arah terbitnya matahari.
3) Media penyemaian dapat berupa vampuran tanah dan
pupuk kandang dengan perbandingan komposisi 1:1. Setelah biji disebar, bagian
atasnya ditutup dengan campuran tanah dan pupuk.
4) Selanjutnya, dilakukan penyimpanan selama 5-6
hari. Suhu yang baik untuk perkecambahan adalah sekitar 24°-28°C.
5) Biji yang berkecambah dipindahkan ke polybag yang telah disiapkan.
Hal ini bertujuan untuk meningkatkan daya adaptasi dan daya tumbuh bibit pada
saat dipindah ke lahan tanam.
6) Penyiraman dilakukan secara rutin sebanyak 1-2 kali sehari
tergantung pada cuaca.
7) Pemberian pupuk dengan dosis rendah diberikan pada saat tanaman
berusia 10-15 hari.
8) Umur bibit yang siap dipindahkan ke lahan tanam adalah yang
berusia 5-9 minggu setelah disemai.
0 komentar:
Posting Komentar